Selamat Jalan, Tok |
Tentu aku mengingat
saat kita berselancar tawa
Juga aku pun selalu
ingat kala candamu penuh membasuh
Kisah lampau saat
jelang tidur
Dongeng si siput dan si
kancil.
Membuat diri kecilku
jadi manja
Manja dalam pelukmu
hingga tertidur
Ridha kutambatkan.
Kepergianmu, tak
menyisakan ucapan.
Bahkan genggaman
tanganmu masih kurasa.
Kalau kutahu kau enggan
melepas cucumu.
Ciumku harusnya melekat
dalam ingatanmu.
Maafkan ketidaktahuanku.
Malang,
6 Februari 2014
Aqsha
Al Akbar
No comments:
Post a Comment
Silahkan komen yaa